HALILINTAR ONLINE NEWS - Kapten Persib Bandung, Atep Rizal
menyimpan target khusus saat timnya menghadapi Martapura FC dalam laga
terakhir babak penyisihan Grup A Piala Presiden 2015 di Stadion Si Jalak
Harupat, Kamis, 10 September 2015.
Diketahui, Atep baru ditinggal ayahnya yang meninggal dunia pada Jumat, 4 September 2015. Sempat absen di laga melawan Persebaya United, kini dia berambisi membawa Persib menyempurnakan hasil di fase grup Piala Presiden.
Walaupun masih diliputi suasana duka, Atep mengungkapkan fokus dan konsentrasinya kini tertuju ke pertandingan kontra Martapura FC. Meski tak dalam kondisi fisik terbaik, dia mengaku siap tampil.
"Dalam suasana duka, saya akan berusaha tetap fokus ke program latihan dan pertandingan nanti. Cukup siap secara mental, walaupun kondisi fisik sedikit menurun. Tapi insya Allah jika dipercaya main saya siap," tegasnya.
Atep menyatakan, kepergian ayahnya cukup membuatnya terpukul. Apalagi selama ini almarhum merupakan sosok yang selalu memberinya dukungan hingga menjadi pemain profesional, yang akhirnya turut serta membawa Persib juara Indonesia Super League (ISL) 2014.
"Almarhum selalu mendukung apa yang saya lakukan. Saat saya memutuskan serius di sepak bola, almarhum selalu berpesan untuk bisa menjadi yang terbaik, terutama menjaga nama baik daerah asal, Cianjur. Pesan dan harapannya alhamdulillah sudah bisa saya capai dan rasakan, itu berkat dorongannya yang luar biasa," ungkap Atep.
Sebagai bentuk penghargaan kepada ayahnya, Atep ingin memberikan sesuatu yang spesial di Presiden 2015, termasuk saat Maung Bandung dijajal Martapura FC.
"Ada motivasi tersendiri di Piala Presiden ini. Saya ingin
memberikan yang terbaik dan bisa dibanggakan lagi. Ini sebagai bentuk
penghormatan buat almarhum," ucapnya.Diketahui, Atep baru ditinggal ayahnya yang meninggal dunia pada Jumat, 4 September 2015. Sempat absen di laga melawan Persebaya United, kini dia berambisi membawa Persib menyempurnakan hasil di fase grup Piala Presiden.
Walaupun masih diliputi suasana duka, Atep mengungkapkan fokus dan konsentrasinya kini tertuju ke pertandingan kontra Martapura FC. Meski tak dalam kondisi fisik terbaik, dia mengaku siap tampil.
"Dalam suasana duka, saya akan berusaha tetap fokus ke program latihan dan pertandingan nanti. Cukup siap secara mental, walaupun kondisi fisik sedikit menurun. Tapi insya Allah jika dipercaya main saya siap," tegasnya.
Atep menyatakan, kepergian ayahnya cukup membuatnya terpukul. Apalagi selama ini almarhum merupakan sosok yang selalu memberinya dukungan hingga menjadi pemain profesional, yang akhirnya turut serta membawa Persib juara Indonesia Super League (ISL) 2014.
"Almarhum selalu mendukung apa yang saya lakukan. Saat saya memutuskan serius di sepak bola, almarhum selalu berpesan untuk bisa menjadi yang terbaik, terutama menjaga nama baik daerah asal, Cianjur. Pesan dan harapannya alhamdulillah sudah bisa saya capai dan rasakan, itu berkat dorongannya yang luar biasa," ungkap Atep.
Sebagai bentuk penghargaan kepada ayahnya, Atep ingin memberikan sesuatu yang spesial di Presiden 2015, termasuk saat Maung Bandung dijajal Martapura FC.
[Angga_Viking_Rafflesia]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar